Acara pernikahan Meghan Markle hanya tinggal menghitung hitungan jam, Bela. Banyak persiapan yang telah dilakukan. Salah satunya persiapan menjadi anggota keluarga kerajaan.
Untuk menjadi anggota keluarga kerajaan tidaklah mudah. Banyak hal harus dipelajari. Salah satunya pelajaran mengenai etika sebagai anggota kerajaan. Dikutip dari Cheatsheet.com, berikut ini tujuh pelajaran etika yang diterima Meghan Markle sebelum menikah. Apa saja ya?
Dilansir dari ABCNews.com, pakar etika menilai bahwa Meghan Markle harus mempelajari lebih dalam tentang The Windsor Wave atau lambaian tangan. Mereka menilai saat penampilan pertamanya bersama Pangeran Harry di hadapan publik, Meghan terlalu berlebihan saat melambaikan tangan. Seharusnya, Meghan bisa melambaikan tangan lebih perlahan agar terlihat lebih anggun.
Selain lambaian tangan, etika lain yang harus dipelajari oleh Meghan adalah Royal Greeting atau salam kerajaan. Pengucapan salam dalam budaya Inggris berbeda dengan Amerika. Menurut Myka Meier, seperti dilansir dari The Observer, Meghan harus terbiasa dengan royal greeting khas kerajaan sebelum ia resmi menjadi istri Pangeran Harry.
Jika kamu menjadi anggota keluarga kerajaan, cara kamu duduk pun pasti akan menjadi sorotan. The Duchess Slant atau cara duduk seorang putri dengan cara sedikit menyilangkan kaki, juga harus dipelajari Meghan sebelum ia menjadi anggota keluarga kerajaan.
Selain The Duchess Slant, cara duduk lain yang juga harus dipelajari Meghan adalah The Cambridge Cross. Cara duduk ini adalah dengan menekan tumit dan lutut tetap di bawah, serta sesedikit mungkin melakukan gerakan kaki. Alasannya, cara duduk seperti ini mengurangi perhatian yang tidak perlu ke arah kaki.
Masih menurut Myka Meier, salah satu pelajaran terberat bagi Meghan Markle adalah Utilizing Utensils atau memanfaatkan peralatan makan di meja (table manner). Meghan harus belajar banyak hal, mulai dari cara memegang peralatan makan, bagaimana meja diatur, hingga kapan pisau, garpu dan sendok digunakan. Memegang peralatan makan dengan benar menjadi salah satu bagian dari kebudayaan Inggris dan menjadi salah satu cara menunjukkan rasa hormat terhadap budaya asli Inggris.
Menjadi anggota kerajaan, berarti kamu juga harus tahu bagaimana tingkatan dan kedudukan dari masing-masing anggota keluarga kerajaan. Meghan juga harus belajar The Curtsy atau cara menghormati anggota keluarga kerjaan lain yang kedudukannya lebih tinggi.
Time for tea atau waktu minum teh di Inggris punya banyak aturan. Misalnya aturan tentang mengaduk atau sekadar menambahkan susu. Meghan sudah melewati waktu minum teh pertamanya saat ia pertama kali bertemu Ratu Elizabeth. Banyak orang berharap, Meghan sudah belajar bagaimana etika meminum teh sebelum bertemu dengan Sang Ratu.