Yogyakarta bukan hanya kota pelajar, di kota ini ada banyak seniman dan musisi yang lahir. Salah satunya grup band Ngatmombilung yang selalu menyematkan jargon “Masalah Asmoro Ora Dinggo Gagah-Gagahan” (Masalah cinta tidak dipakai untuk sombong-sombongan) di media sosial miliknya.
Awalnya, Ngatmombilung beranggotakan tiga orang yakni Andry Priyanta, Awang Pawastra, dan Boris Sirait. Kini, Ngatmombilung telah bertambah dua anggota yaitu Ivan Lukito dan Bagus Muhammad. Tahun 2022 lalu, grup dengan lima anggota ini merilis album pertama mereka yang diberi nama MBAREP yang di dalamnya berisi sepuluh lagu.
