instagram.com/lifeatlazada
Hadir pertama kali di tahun 2012, Lazada menjadi salah satu e-commerce di Asia Tenggara yang menjadi pelopor harbolnas (Hari Belanja Online Nasional) di Indonesia. Setahun setelahnya, aplikasi mobile Lazada resmi dirilis ke publik, baru di tahun 2014, Lazada meluncurkan layanan marketplace.
Lazada merupakan salah satu online shop yang memiliki armada logistiknya sendiri, Lazada Express (LEX ID). Tahun 2015, Lazada Seller Center diluncurkan dan Fulfillment by Lazada (FBL) diperkenalkan.
Melebarkan sayap, Lazada bergabung menjadi bagian dari keluarga besar Alibaba Group di tahun 2016. Semakin berkembang, Lazada kemudian membentuk komunitas seller Lazada dan meluncurkan Lazada University, platform 24 jam untuk pembelajaran para seller Lazada.
instagram.com/lazadalogistics_id
Tahun 2018, LazMall yang merupakan mall virtual terbesar di Asia Tenggara, hadir di tengah-tengah kebutuhan konsumen. Berlanjut, LAzStar Academy hadir sebagai bentuk kolaborasi antara Lazada University x Alibaba Business School.
Setahun kemudian, Lazada hadir dengan logo heatgram yang baru, juga kembali menjadi pelopor untuk konsep shoppertainment di Asia Tenggara dengan program Super Party. Lazada juga berkolaborasi dengan Brightspot dan Jakarta Fashion Week, kukuhkan Lazada sebagai destinasi fashion online.
instagram.com/lazadacare_id
Meski masih berada dalam kondisi pandemi, Lazada terus bergerak dan berkembang, dengan memperbaharui LAzMall untuk menghadirkan pengalaman belanja yang lebih personal.
Lazada juga salah satu inisiator gerakan nasional "Bangga Buatan Indonesia". Tahun berikutnya, LazMall menghadirkan sub-kanal khusus brand premium di LazMall Prestige, disusul dengan branding baru untuk Lazada Logistics.
Di tahun ini, Lazada merayakan 10 tahun kebersamaan dengan membuat video manifesto LazADA Bersama, sekaligus meluncurkan program AKAR Digital.