Instagram.com/maiaestiantyreal
Merangkum dari berbagai sumber, GoJek memberi klarifikasi bahwa tak hanya Maia yang menjadi korban dari kasus ini. Mitra driver-nya yang bernama Yusdi Alamsyah juga menjadi korban lantaran akun GoJek milik Yusdi-lah yang pertama diretas kemudian berlanjut ke akun Maia.
Penipuan ini disebut dengan nama social engineering, yakni penipuan dengan mengatas namakan sebuah instansi atau perusahaan.
Kini kasus Maia sudah dilaporkan ke pihak kepolisian dan berharap segera diusut hingga tuntas.
Lantaran kasus ini Maia menyarankan supaya pengguna jasa transportasi online membayar dengan uang cash dibandingkan uang digital karena memperkecil risiko. Maia juga mengatakan jika sang driver sudah meminta dan berkomentar aneh-aneh, kita jangan ragu untuk membatalkan pesanan.
Semoga masalah Maia cepat selesai dan sang oknum cepat tertangkap ya.