Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia, Anwar Abbas memberikan pendapatnya tentang ceramah Oki. Menurut Anwar, Oki pasti tidak suka dan tidak menoleransi adanya praktik KDRT. Namun, jika hal tersebut terjadi dalam rumah tangga, alangkah baiknya agar diselesaikan secara internal dengan baik-baik tanpa harus membongkarnya ke publik. Baru, lanjut Anwar, jika masalah ini tidak dapat diselesaikan secara internal, kita bisa meminta bantuan hukum.
Menurut Anwar, apa yang disampaikan Oki cukup berkaitan dengan masalah belakangan ini. Yakni, orang-orang dengan mudahnya membicarakan dan membongkar masalah rumah tangganya ke publik. Padahal bisa diselesaikan secara pribadi tanpa harus membukanya.
"Jadi saya tidak melihat dan tidak menafsirkan bahwa Mbak Oki itu adalah sosok selebritis yang mentolerir praktik KDRT. Mbak Oki itu sepanjang pengetahuan saya, kalau saya tidak salah beliau adalah seorang doktor. Jadi beliau itu adalah orang yang berpendidikan bahkan sangat educated. Menurut saya, hanya orang yang tidak waras sajalah yang bisa menerima dan tidak keberatan terhadap praktik KDRT," jelas Anwar, seperti dikutip dari berbagai sumber.