Anti Gerah, Berikut 9 Cara Mengusir Hawa Panas tanpa AC

Wendell Porter, dosen bidang teknik pertanian dan biologi University of Florida berpendapat bahwa menghindrasi tubuh dapat mengeluarkan hawa panas dalam tubuh. Caranya, kamu bisa minum air hangat atau dingin sesuai seleramu agar tubuh dapat terhidrasi.

Ketika kita kegerahan, tubuh kita secara alami mengeluarkan keringat dari pori-pori kulit. Berkeringat merupakan respons tubuh untuk menurunkan suhu dari dalam yang sudah meningkat. Karena itu, minum banyak air putih sangat bermanfaat bagi tubuh agar tidak kekurangan cairan.

Cara kedua yang dapat dilakukan adalah mandi. Dengan mandi, kita dapat mendinginkan tubuh dengan menurunkan suhu inti.

Agar terasa segar atau rasa yang lebih dingin, kamu bisa menggunakan sabun mandi berbahan peppermint. Kandung mentol dalam peppermint berfungsi mengaktifkan reseptor otak dan memberinya sinyal ke tubuh akan merasakan bersuhu dingin.

Waslap dingin juga berguna untuk menurunkan hawa panas, lho, Bela! Meletakkan waslap dingin atau bungkusan es pada titik nadi seperti pergelangan tangan atau di leher dapat menurunkan suhu dingin.

Pergelangan tangan dan leher merupakan titik nadi sehingga dekat dengan pembuluh darah. Sehingga, kita dapat menghilangkan hawa panas lebih cepat.

Kipas angin dapat menjadi alternatif pengganti AC dalam mengeluarkan hawa panas dalam ruangan. Kamu dapat mengarahkan kipas angin ke luar jendela ruangan untuk mengeluarkan udara panas di dalam ruangan. Kipas angin juga disarankan dalam mode putar agar dapat mengeluarkan hawa panas secara merata.

Kondisi di luar ruangan dapat menarik udara panas dari ruangan dan membawa masuk angin yang sejuk dan sepoi-sepoi. Namun, jika suhu udara berkisar 10-21 derajat Celcius, kamu cukup membuka jendela ruangan supaya sirkulasi udara baik.

Namun, jika kamu ingin merasakan hawa lebih sejuk lagi, sebaiknya beristirahat di dekat kipas angin supaya suhu tubuh turun.

Paparan matahari yang menghadap langsung ke dalam menjadi penyumbang hawa panas terbesar. Udara panas akan lebih cepat masuk apabila jendela yang terus-menerus dibuka.

Maka dari itu, jendela perlu ditutup menggunakan tirai atau penutup tidak tembus pandang. Agar suhu lebih meningkat, kamu bisa menggunakan kipas angin, lho, Bela! Pintu ruangan yang tidak digunakan juga sebaiknya ditutup supaya udara sejuk hanya bergerak di ruangan yang kita masuki.

Semakin tipis kain, maka semakin baik juga sirkulasi udara dalam tubuh kita. Hal ini karena kain tipis dapat menyerap keringat dan memberikan rasa sejuk ketika tidur sepanjang malam. Kain katun bisa menjadi alternatif selimut di malam hari apabila cuaca sedang panas.

Kamu bisa mengganti lampu ruangan menjadi LED supaya suhu tidak cepat panas.
Supaya menghindari hawa panas, lampu tersebut juga berguna untuk menghemat listrik serta kocek.

Selain cuaca panas, dapur juga bisa menyumbang panas berlebih di dalam rumah. Hawa panas itu berasal dari proses memasak, seperti menggoreng, merebus, memanggang atau bagian belakang kulkas yang panas.

Karena itu hindari penggunaan oven ketika cuaca sedang panas-panasnya karena bisa membuat nafsu makan menurun. Selain itu cuaca panas juga dapat mempengaruhi mood kamu ketika memasak, Bela!

Cara terakhir untuk mendinginkan tubuh adalah menikmati makanan atau minuman dingin. Namun, sebaiknya membatasi asupan gula dalam minuman atau makanan dingin. Asupan gula yang berlebihan dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan akan mulai merasa panas dari dalam.

Itu tadi 9 tips mengeluarkan hawa panas tanpa AC, Bela. Untuk menjaga suhu tubuh tetap normal, sebaiknya minum air putih yang cukup agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik agar panas dari dalam tubuh tetap keluar!