Setiap yang terjadi memang ada hikmah termasuk saat hujan. Memanjatkan doa ketika hujan merupakan ungkapan rasa syukur atas berkat yang diberikan. Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT berikut.
وَنَزَّلْنَا مِنَ السَّمَاۤءِ مَاۤءً مُّبٰرَكًا فَاَنْۢبَتْنَا بِهٖ جَنّٰتٍ وَّحَبَّ الْحَصِيْدِۙ
Artinya: "Dan dari langit Kami turunkan air yang memberi berkah lalu Kami tumbuhkan dengan (air) itu pepohonan yang rindang dan biji-bijian yang dapat dipanen." (QS. Qaf: 9).
Melihat cuaca yang sering tak menentu akhir-akhir ini, yakni hujan lebat kadang terjadi begitu saja, kamu bisa memohon untuk meredakan hujan dengan memanjatkan doa sesuai ajaran Rasulullah SAW. Hal ini bisa kamu lakukan agar hujan yang turun cepat reda dan kamu bisa menjalani aktivitas kembali serta agar terhindar dari kerusakan yang bisa terjadi akibat hujan yang terlalu deras.
Lantas apa saja doa untuk meredakan hujan? Berikut ini doa meminta hujan reda beserta artinya.
Doa meredakan hujan yang lebat
Ada sebuah doa yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim saat hujan turun dengan lebat, doa yang diajarkan Rasulullah SAW adalah sebagai berikut ini.
اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلاَ عَلَيْنَا ، اللَّهُمَّ عَلَى الآكَامِ وَالظِّرَابِ ، وَبُطُونِ الأَوْدِيَةِ ، وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
"Allahumma haawalaina wa laa 'alaina. Allahumma 'alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari."
Artinya: "Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan yang untuk merusak kami. Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, sebagian anak bukit, perut lembah, dan beberapa tanah yang menumbuhkan pepohonan."
Doa ketika hujan disertai angin kencang
Selain hujan deras, hujan kerap kali disertai angin kencang. Saat hujan ini terjadi kamu bisa amalkan doa Rasulullah SAW berikut ini.
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيْهَا وَخَيْرَ مَا أُرْسِلْتَ بِهِ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا فِيْهَا وَشَرِّ مَا أُرْسِلْتَ بِهِ
"Allaahumma inni as-aluka koirohaa wa khoiro maa fiiha wa khoiro maa ursilat bih. Wa a’uudzubika min syarrihaa wa syarri maa fiih."
Artinya: "Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan angin ini, kebaikan yang ada di dalamnya, dan kebaikan yang Engkau kirim bersamanya. Dan aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan angin ini, kejahatan yang ada di dalamnya, dan kejahatan yang Engkau kirim bersamanya." (HR Muslim)