Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

7 Fakta Film Terbaru Korea 'Decision to Leave'

Penyelidikan kasus berbuah romantis

Nindi Widya Wati

Film terbaru Decision to Leave besutan Moho Film, resmi naik ke layar bioskop Indonesia per 15 Juli 2022. Film Korea ini menyajikan romansa perselingkuhan antara detektif dengan target buronannya.

Film yang berhasil menjadi karya emas sineas Park Chan-wook, kini melanglang buana ke berbagai ajang festival film. Lantas, bagaimana sederet fakta di balik melejitnya film bergenre murder mystery romance ini? 

Penasaran? Yuk, simak dalam ulasan artikel berikut, Bela! 

1. Film kriminal berbalut percintaan

Twitter / cbipictures

Film berdurasi 138 menit ini, berangkat dari aksi Hae Joon saat menjadi detektif yang mencurigai seorang perempuan bernama Song SEO Rae sebagai dalang pembunuhan suaminya sendiri. Namun ketika hari-hari investigasi dimulai, saat itulah benih cinta diantara keduanya justru bersemi.

Terciptanya film kriminal sekaligus romantis ini, berkat tangan dingin sineas Park Chan-wook yang dibantu Jeong Seo-kyeong, seorang kolaborator yang ikut pula menggarap karyanya seperti; I'm a Cyborg, but that's OK (2006), Thirst (2009), dan The Handmaiden (2016).

2. Menyabet penghargaan Best Director

Twitter / cbipictures

Berkat kepiawaiannya menggarap film Decision to Leave, Park Chan-wook berhasil menjadi sutradara Korea Selatan kedua yang meraih piala Best Director pada Cannes Film Festival setelah 20 tahun lamanya. Kemenangan yang patut diapresiasi, mengingat persaingan ketat para kandidat sutradara film lain dari berbagai negara. 

3. Prestasi Park Chan-wook di Cannes

Twitter / K-Movie

Ikut dalam ajang penghargaan Cannes Film Festival, bukanlah hal baru bagi sutradara satu ini. Berkat ide emasnya, empat film Park Chan-wook masuk nominasi Cannes. Serta, berhasil memenangkan diri sebagai Best Director.

Park Chan-wook kembali ke layar lebar sebagai sutradara, usai enam tahun rehat dari industri hiburan. Jika flashback, kita akan mengingat betapa fenomenal karyanya bertajuk The Handmaiden (2016) dan Oldboy (2003). 

4. Romantis meskipun minim adegan dewasa

Twitter / cbipictures

Tak seperti film romantis Korea yang umumnya banyak menayangkan adegan dewasa. Decision to Leave dibungkus tetap romantis dan seksi, lewat alur cerita dan pemilihan dialog yang tepat antara Jang Hae Joon (Park Hae Il) dan Song Seo Rae (Tang Wei). Ditambah dengan faktor epik pengambilan sinematografi yang mampu membius penonton di tiap adegannya.

5. Gandeng best actress Tiongkok, Tang Wei

Twitter / cbipictures

Kemunculan aktris berparas cantik Tang Wei, jadi daya tarik tersendiri bagi film ini, Bela. Meskipun bukan menjadi film Korea pertama yang ia bintangi, namun para penggemar sangat antusias melihat aktingnya kali ini. Terlebih, usai Tang Wei hiatus dari film komedinya sejak 2015.

Suksesnya film Decision to Leave juga didukung dengan sederet bintang ternama Korea, seperti Lee Jung-hyun, Go Kyung-pyo, dan Park Yong-woo.

6. Tembus satu juta penonton

Kabar suksesnya Decision to Leave tersiar pula lewat laman Instagram resmi @cjenmmovie. Masyarakat terlihat antusias mengenai penayangan film ini, terbukti dari jumlah penonton yang tembus satu juta sejak penayangan perdananya di bioskop.

7. Turut diakusisi streaming film Turki

Dok. MUBI

Usai tayang perdana lewat Cannes Film Festival, layanan streaming film bernama Mubi asal Turki memutuskan untuk mengakuisisi Decision to Leave, Bela.

Jadi pencapaian yang membanggakan, sebab tak semua film bisa tayang di Mubi. Mengingat, platform streaming ini begitu eksklusif dan selektif dalam mengurasi suatu film. Sebagai informasi pula, film ini tayang secara global di Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, India, dan Turki. 

Itulah, sederet fakta mengesankan tentang Decision to Leave yang patut masuk list film wajib tonton. Jangan lupa nonton langsung di CGV atau Cinepolis, ya

IDN Media Channels

Latest from Inspiration