Beberapa hari lalu, Jakarta dinobatkan sebagai peringkat pertama kota dengan tingkat polusi tertinggi. Hal ini disebabkan karena banyaknya kendaraan bermotor dan ruang terbuka hijau.
Supaya kita tidak selalu terpapar polusi, nggak ada salahnya lho untuk membuat ruang hijau sendiri di rumah. Menghadirkan tanaman di rumah membuat diri kita lebih 'bersih' dari polusi setelah seharian di luar rumah.
Penasaran bagaimana desain rumah anti-polusi dengan banyak tanaman khas rumah Asrija ini? Simak yuk!
1. Inspirasi rumah anti polusi pertama bisa kita lihat dari teras rumah Asrija. Pada teras ini, ada banyak pot berisi tanaman hijau yang membantu menyaring udara kotor dari jalanan
2. Jenis tanaman yang terdapat di teras rumah Asrija kebanyakan berjenis kuping gajah, aglonema dan semua tanaman berdaun lebar
3. Tanaman berdaun lebar seperti ini dapat menyaring polusi lebih banyak sehingga udara di sekitar rumah bisa lebih bersih
4. Masuk ke ruang tamu, ruangan ini juga nggak lepas dari tanaman hias. Untuk peletakannya, kamu bisa melihatnya dari gambar berikut ini
5. Aglonema masih menjadi jenis tanaman yang mendominasi di rumah ini. Sebab tanaman hias ini memiliki banyak fungsi, salah satunya menyerap bau masakan atau bau tak sedap yang ada di dalam rumah
6. Satu hal yang perlu kamu ingat saat meletakan tanaman di dalam rumah adalah untuk rutin mengeluarkannya saat malam hari. Sebab, kita bisa saja berebut oksigen dengan tanaman tersebut
7. Saat dikeluarkan, jangan lupa untuk menyiramnya supaya saat pagi hari ketika tanaman akan dimasukan kembali, air siramannya tidak menetes lagi ke lantai
