Hari April Mop, atau dalam Bahasa Inggris disebut sebagai April Fools' Day, identik dengan perayaan menyebarkan kebohongan, lelucon, atau mengerjai orang lain. Mereka yang menjadi korban tentunya dilarang tersinggung, karena dilakukan hanya sebatas bercanda.
Perayaan ini sebenarnya telah menjadi tradisi yang dilakukan di berbagai penjuru dunia. Meski awalnya hanya dianggap sebagai lelucon, namun penipuan yang dilakukan saat April Mop ternyata bisa berbahaya.
Inilah contoh-contoh prank April Mop yang keterlaluan sepanjang sejarah menurut Insider.com, yang malah berakhir mengenaskan.
1. Museum di Florida menyebarkan berita hoaks mengenai dunia yang segera kiamat
Pada tahun 1940 silam, Franklin Institute Science Museum di Philadelphia memilih juru bicaranya, William Castellini, untuk menyampaikan berita mengejutkan,
"Ketakutan terburuk kita semua, bahwa dunia akan segera kiamat, telah dikonfirmasi para astronom dari Franklin Institute, Philadelphia. Para ilmuwan memprediksi bahwa dunia akan kiamat pada pukul 3 sore Waktu Standar Timur besok. Ini bukan lelucon April Mop".
Kabar mengejutkan ini ternyata merupakan sebuah bentuk promosi bagi pertunjukan mereka yang berhubungan dengan kiamat kosmik. Meskipun merupakan bentuk promosi, namun kabar ini malah menyebabkan teror massal di Philadelphia yang menelan banyak korban jiwa.
2. Seorang perempuan ditangkap setelah menyebarkan berita penembakan palsu di sekolah
Pada tahun 2014, Angela Timmons diduga mengirim sebuah SMS kepada putrinya, yang berisi kabar dirinya mendengar suara tembakan di kampus tempat putrinya bekerja. Setelah mendengar kabarnya, ibunya tidak bisa dihubungi kembali oleh putrinya.
Menurut New York Daily News, putrinya menelepon 911 untuk meminta bantuan. Polisi kemudian datang ke lokasi yang dimaksud di Virginia Colleges, Spartanburg County, namun tidak menemukan kejadian penembakan.
Karena menyebarkan berita palsu, maka Angela Timmons ditangkap karena melanggar perdamaian dan mengganggu sekolah. Namun, masih belum jelas apakah Angela akhirnya dihukum penjara.
3. Lelucon Gmail yang dibuat Google malah gagal menerima perhatian
Pada tahun 2016, Google mengikuti jejak merek-merek terbesar dan memperkenalkan fitur April Mop yang disebut sebagai "Mic Drop". Ini memungkinkan pengguna Gmail untuk memasukkan GIF minion dari film Despicable Me, yang menjatuhkan mikrofon di bagian akhir email.
Fitur ini mampu mengakhiri percakapan ketika seseorang menerima email yang berisi GIF minion tersebut. Fitur ini membingungkan sebagian besar penggunanya, karena fitur "Mic Drop" lokasinya berada di sebelah tombol "kirim", dan pengguna Gmail sering kali salah memilihnya.
Beberapa pengguna bahkan tak sengaja menggunakan fitur tersebut, yang sebenarnya tak pantas digunakan, ketika mengirim email ke atasan atau anggota keluarga.
Google kemudian mengakui bahwa fitur ini merupakan sebuah kesalahan, "Sepertinya kami mengerjai diri sendiri tahun ini."
4. Seorang pria berpura-pura bunuh diri dan ditangkap
Pexels.com/ Faruk Tokluoğlu Pada tahun 2004, Randy Wood dari New York diduga "mengerjai" mantan istrinya dengan pura-pura bunuh diri di halaman rumahnya. Mantan istrinya lantas langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Ia juga bergegas menelepon ambulans dan truk pemadam kebakaran dengan harapan bisa menyelamatkan mantan suaminya.
Polisi langsung mendatangi tempat kejadian perkara, lalu menemukan bahwa Randy Wood ternyata masih hidup. Dirinya lalu ditangkap karena melaporkan kejadian palsu.
5. Surat kabar dari sebuah universitas merilis berita palsu yang dianggap lelucon
Pexels.com/Rosemary Ketchum Pada tahun 2015, The Cavalier Daily, surat kabar mahasiswa di University of Virginia, terpaksa meminta maaf setelah menerbitkan sebuah berita palsu yang dianggap lelucon untuk keperluan Hari April Mop. Berita tersebut membahas petugas polisi yang menyerang siswa Amerika asli yang berada di luar toko yang menjual Bagel.
Berita palsu tersebut diterbitkan dua minggu setelah penangkapan Martese Johnson, seorang mahasiswa kulit hitam, yang telah menyebabkan protes massa di daerah tersebut.
Dewan pengelola surat kabar tersebut kemudian meminta maaf atas pelaporan berita palsu yang dianggap lelucon tersebut.
6. Sebuah lelucon yang beredar di radio Brighton menyebabkan keruntuhan tebing
Pada tahun 2001, seorang DJ di Brighton mengabarkan bahwa replika Titanic sekarang dapat dilihat dari lokasi Beachy Head yang terletak di Sussex, Inggris. Ratusan pendengar radio memercayai pernyataan DJ tersebut, dan mereka berkumpul dengan harapan dapat menyaksikan replika tersebut.
Kemudian, para penjaga pantai melaporkan bahwa mereka menemukan retakan besar di permukaan tebing, yang disebabkan oleh beratnya ratusan orang yang berkumpul di sana untuk "menyaksikan" replika Titanic. Beberapa hari kemudian, tebing tersebut runtuh.
7. Departemen kepolisian Manchester ditegur karena merilis tweet yang bermaksud membebaskan narapidana
Pexels.com/RODNAE Productions Pada tahun 2015, Departemen Kepolisian Manchester di Inggris merayakan Hari April Mop dengan merilis sebuah tweet yang berbunyi, "Kenal seseorang di penjara? Kamu bisa membebaskan mereka lebih awal dengan melakukan voting di tweet ini. Tahanan dengan voting terbesar tidak hanya akan dibebaskan, tapi juga memenangkan liburan."
Tweet tersebut lantas mengundang kecaman dari berbagai pihak, meskipun mereka memahami bahwa itu hanya merupakan lelucon. Permasalahannya terletak di penyebaran berbagai foto narapidana yang dianggap melalukan tindakan kekerasan.
8. Beredar berita hoaks bahwa walikota Boston telah meninggal
Pexels.com/ Jayden Burdick Pada tahun 1998, tokoh radio Greg "Opie" Hughes dan Anthony Cumia mengabarkan sebuah berita palsu melalui acara radio populer mereka. Keduanya membagikan berita hoaks bahwa Walikota Boston, Thomas Menino, telah meninggal dunia akibat tabrakan di Florida.
Berita hoaks ini nampaknya dipercayai banyak pihak. Teman dan kerabat walikota terlihat berkunjung ke rumah saudara ipar Thomas untuk menyampaikan belasungkawa.
9. Majalah Playboy edisi Rumania menerima kecaman publik atas artikelnya
Pada tahun 2000, majalah Playboy edisi Rumania menerbitkan sebuah artikel berjudul "Cara Menyakiti Istri Tanpa Meninggalkan Jejak," yang ternyata diberitakan sebagai lelucon.
Artikel ini menerima kecaman publik, sehingga protes terjadi di seluruh negeri. Pada hari Senin, 24 April 2000, terlihat banyak warga yang protes terhadap pihak majalah Playboy di daerah Bucharest, karena membagikan artikel yang tidak pantas.
Pihak Playboy kemudian mengajukan permintaan maaf, dan berjanji akan menyumbangkan dana untuk program anti-kekerasan dalam rumah tangga, serta menjalankan program yang mengedukasi pria tentang kekerasan dalam rumah tangga.
10. Berita invasi alien di Yordania membuat semua warganya panik
Pada tahun 2010, surat kabar Arab Al Ghad melaporkan bahwa pesawat luar angkasa yang dikuasai alien telah mendarat di dekat kota Jafr, Yordania, dan para pembaca ternyata memercayainya.
Dikabarkan bahwa walikota hampir mengevakuasi seluruh warga, serta anak-anak diwajibkan untuk libur sekolah dan tinggal di rumah.
Redaktur pelaksana surat kabar, Moussa Barhoumeh, kemudian meminta maaf dan mengonfirmasi kepada Telegraph, "Kami bermaksud menghibur, bukan menakut-nakuti orang."
Itulah contoh-contoh prank April Mop yang keterlaluan sepanjang sejarah. Apakah kamu pernah merasa ditipu pada Hari April Mop, Bela?
