Ikatan batin yang terjalin sangat erat antara keduanya, membuat anjing sangat diandalkan oleh polisi dan tentara untuk menjalankan berbagai tugas. Apalagi pasca kejadian gempa di Turki yang memilukan, turut melibatkan anjing untuk melacak keberadaan korban. Bahkan, mereka sampai diberikan sepatu karena kaki mereka terluka akibat menyelusuri reruntuhan bangunan.
Beberapa ras anjing juga membantu polisi dan militer dalam pekerjaan aktif, seperti mengejar penjahat atau menyerang dalam situasi yang mengerikan. Sementara itu, beberapa ras anjing diandalkan untuk pekerjaan investigasi yang membutuhkan indra penciuman yang kuat. Seperti mengendus obat dan selundupan, deteksi bom, serta pekerjaan pencarian dan penyelamatan.
Perlu kamu tahu, inilah 7 ras anjing paling populer yang membantu tugas polisi dan militer. Check it out!
German Sheperd termasuk dalam ras anjing paling populer yang sering diandalkan polisi dan militer dalam memecahkan kasus. German Shepherd terkenal akan fisiknya yang kuat, berotot serta kemampuan lari yang cepat dan gesit. Dengan sifatnya yang agresif dan selalu waspada terhadap lingkungan baru membuat anjing ini diberikan latihan khusus untuk membantu berbagai tugas.
Tak hanya itu saja, German Shepherd juga terkenal kecerdasan yang tinggi serta pribadi yang berani dalam menangani situasi berisiko tinggi, seperti mengejar penjahat dan mengendus bom. Karena itulah, German Shepherd ditempatkan di unit K-9 atau persatuan anjing pelacak kepolisian atau militer.
Mengutip Malinois Club, pada awalnya anjing ini dimanfaatkan sebagai anjing penggembala yang bertugas menjaga peternakan dari predator. Fisiknya yang kuat, indra penciuman yang kuat, serta sifatnya yang mudah dilatih menjadi alasan mengapa anjing ini juga diandalkan dalam membantu pekerjaan polisi. Seperti misi pencarian orang hilang, penyelamatan, bahkan terapi.
Anjing ini juga turut berjasa sebagai pembawa pesan dan anjing ambulans selama Perang Dunia I. Tak berhenti sampai situ saja, anjing Belgian Malinois bernama Cairo juga berperan vital dalam penangkapan Osama Bin Laden pada tahun 2011. Saat itu, Cairo bergabung sebagai anggota Navy Seal yang melacak keberadaan teroris nomor wahid di dunia ini.
Di balik tubuhnya yang besar dan perawakan yang sangar, Rottweiler adalah anjing penyayang dengan sifat lembut dan patuh. Kecerdasannya membuat anjing ini memiliki rasa penasaran yang tinggi dan selalu waspada terhadap orang asing.
Menurut laman American Kennel Club, Rottweiler sering diandalkan sebagai anjing penjaga keluarga karena karakteristiknya yang sangat percaya diri, penuh kasih, dan setia. Sama seperti Belgian Malinois, Rottweiler awalnya bertugas sebagai anjing pembawa pesan pada saat Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Perannya dalam membantu tugas-tugas militer dan kepolisian sudah berlangsung sejak abad ke-20.
Kalau kamu ingin memelihara anjing besar dengan sifat supel dan penyayang, Labrador Retriever bisa menjadi pilihan yang tepat. Berlawanan dengan sifatnya lembut, ras anjing ini seringkali dipekerjakan oleh kepolisian sebagai anjing pelacak. Hal ini karena Labrador Retriever adalah anjing yang cerdas dan mampu mematuhi sang empu dalam mengikuti pelatihan dengan sempurna.
Dijelaskan dalam laman Love Your Dog, anjing ini memiliki hidung yang kuat dan diandalkan dalam mencari banyak petunjuk yang tidak terlihat sebelumnya. Berkat kemampuan ini, Labrador seringkali membantu polisi dalam mendeteksi bom dan obat-obatan terlarang.
Anggota anjing pelacak kepolisian atau K9 berikutnya adalah Dutch Shepherd. Ras anjing ini berperan dalam melakukan kombinasi pekerjaan yang membutuhkan kemampuan deteksi yang mumpuni sekaligus fisik yang aktif. Misalnya patroli, penangkapan penjahat, pengejaran perampok, bahkan menerkam teroris.
Menurut laman Great Pet Care, Dutch Shepherd awalnya dibiakkan sebagai anjing pertanian serba guna lantaran memiliki sifat yang aktif dengan tenaga yang tak terbendung. Seiring berjalannya waktu, anjing ini kini mulai banyak dipekerjakan oleh kepolisian berkat perawakannya yang atletis, kecerdasan tinggi, setia, dan mudah dilatih dengan baik.
Berbeda dengan anjing lainnya yang dilatih untuk menjadi agresif, Doberman justru dilatih untuk membantu polisi dalam menyelesaikan pekerjaan lapangan yang membutubkan kekuatan fisik. Dengan fisiknya yang ramping dan ketangkasan yang baik, anjing ini dimanfaatkan untuk menangkap penjahat yang melarikan diri.
Walaupun terkadang Doberman ditugaskan sebagai anjing pelacak untuk mendeteksi narkotika, hal ini sangat jarang terjadi karena indra penciuman mereka tak sebaik anjing kepolisian lainnya.
Jangan sampai kamu terlena dengan wajah yang ramah dan bulunya yang fluffy dari ras anjing satu ini, Bela. Pasalnya, Akita Inu adalah salah satu ras anjing yang cocok menjadi sekutu kepolisian dalam memecahkan kasus.
Mengutip laman Love Your Dog, Akita Inu bersifat protektif dan setia, sehingga mereka kerap menjadi anjing penjaga yang baik. Apalagi dengan karakteristiknya yang pemberani dan tak takut risiko membuatnya rela masuk ke dalam situasi berbahaya demi pemiliknya.
Akita Inu sangat populer sebagai anjing polisi di Jepang. Wajahnya yang imut dan sifatnya yang ceria menjadi 'hiburan' tersendiri bagi para polisi dan tentara selama penugasan yang berat dan intens. Tak jarang para polisi dan tentara ini bermain dengan Akita Inu di tengah waktu senggang.
Persahabatan antara anjing dan manusia memang sudah melekat erat sejak lama. Sebabnya, sudah sepatutnya kita berterima kasih kepada hewan ras Canine ini atas jasa serta pekerjaan baik yang mereka lakukan untuk menjaga kita tetap aman!
Disclaimer: Artikel ini pernah rilis di IDN Media dengan judul "7 Anjing Ini Sering Membantu Polisi dan Militer "oleh Eka Amira
