Resmi tayang pada 17 September 2021, drama Korea Squid Game sukses mengalahkan Sweet Home dengan perolehan skor keseluruhan mencapai 562 poin dalam waktu tiga hari sejak dirilis.
Bahkan, Squid Game berhasil menggeser Money Heist sebagai acara hiburan terpopuler yang tayang di Netflix. Bertema survival game, drama Korea Squid Game memang tengah diminati dan menjadi bahan pembicaran di media sosial.
Namun, tak hanya Squid Game, ada deretan film dan serial dari berbagai belahan dunia yang memiliki alur cerita permainan disertai aksi bertahan hidup. Kira-kira, apa saja rekomendasi film dan serial yang mengusung tema survival game? Yuk, cek di sini.
Memiliki empat musim, serial asal Brasil ini dimeriahkan oleh para bintang sekelas João Miguel dan Bianca Comparato. Diarahkan oleh Pedro Aguilera, 3% berlatar tentang masa depan di mana pemainnya bersaing dalam permainan menantang maut.
Kekuatan, kecerdasan, serta moral menjadi modal utama mereka dalam bertahan hidup. Siapapun yang berhasil lolos dari permainan berbahaya ini akan keluar dari jurang kemiskinan dan hidup bersama masyarakat elit bernama Offshore.
Sementara, mereka yang gagal harus tereliminasi. Tema eliminasi dalam 3% serupa dengan drama Korea Squid Game. Menariknya lagi, hanya 3% yang berhasil lolos dari sebagian besar anak muda yang bermain.
Diadaptasi dari seri manga karya Haro Aso, serial asal Jepang turut menyuguhkan alur cerita mencekam layaknya drama Korea Squid Game, yakni menyatukan banyak orang di sebuah dunia untuk bertahan hidup.
Diperankan oleh Kento Yamazaki, Tao Tsuchiya, Yuki Morinaga hingga Keita Machida. Sejak awal, serial ini dipenuhi ketegangan ketika sejumlah orang menghilang dari tempat tinggalnya.
Secara tak sadar, mereka memasuki dunia lain bernama Borderland yang dibuat mirip dengan tempat tinggal mereka. Orang-orang yang masuk ke dalam dimensi Borderland, mau tidak mau harus mengikuti aturan permainan mematikan agar dapat selamat.
Diangkat dari novel terlaris karya Suzanne Collins, sekuel film The Hunger Games memang sukses di pasaran. Menyajikan alur cerita tak biasa, sekuel pertama film ini pertama kali rilis pada 2012 silam.
Berkisah tentang kompetisi mematikan yang diadakan setiap tahun, mereka memilih secara acak anak muda berusia 12-18 tahun untuk ikut kompteisi tersebut. Dibintangi oleh Jennifer Lawrence, sosok Katniss Everdeen menjadi karakter yang diidolakan kaum muda karena keterampilannya dalam memanah.
Tak hanya Jennifir Lawrence, tapi bintang Hollywood lain, seperti Josh Hutcherson, Liam Hemsworth, hingga Elizabeth Banks turut andil dalam film bertemakan permainan berbahaya ini.
Digarap oleh sutradara Adam Robitel, sekuel Escape Room ini tak jauh berbeda dengan Squid Game di mana para pemeran membutuhkan kerja sama dan kekompakan tim untuk dapat terhindar dari hukuman mematikan.
Bedanya, Escape Room berfokus pada permainan ruangan yang setiap pemainnya harus memecahkan teka-teki ruangan dengan waktu yang berjalan. Sebelumnya, para pemain akan diberi undangan untuk datang ke tempat permainan dan menjalani sejumlah permainan agar tidak terbunuh. Film ini dibintangi oleh Taylor Russell hingga Logan Miller.
Bergenre horor, film yang diperankan oleh Emma Robets, Amy Madigan, hingga Betty Gilpin memperlihatkan aksi bertahan hidup dari ancaman kematian. Awalnya, dua belas orang asing tak saling kenal dikirim ke tempat asing dan disuruh beradaptasi satu sama lain.
Selepas beradaptasi, mereka dianggap buruan oleh sekelompok pemangsa bernama kaum elit dunia. Di tengah himpitan tersebut, mereka belajar bertahan hidup dengan cara saling membunuh. Berbalut suasana mencekam, karya sutradara Craig Zobel ini sukses mencuri perhatian.
Tayang pertama kali pada 2019 lalu, film garapan Matt Bettinelli-Olpin ini sukses menembus rating tertinggi. Berkisah tentang keluarga Le Domas yang memiliki tradisi bermain games mematikan, Ready or Not mengusung gaya klasik vintage.
Berperan sebagai Grace, Samara Weaving digambarkan sebagai perempuan bahagia yang menikah dengan pria kaya raya. Tetapi di balik kehidupan glamornya, tradisi keluarga mempelai pria justru membuat nyawanya menjadi taruhan. Ia harus mengikuti alur permainan atau hidupnya tak akan selamat.
Diangkat ke layar lebar tahun 2000, film ini berkisah tentang kondisi Jepang di mana para pemudanya kian membangkang dan mengacau. Hingga pemerintah Jepang membentuk satu undang-undang, Millenium Education Reform atau Battle Royale (BR).
Dalam undang-undang tersebut, setiap tahun akan dipilih satu kelas 3 SMP secara acak untuk mengikuti aturan yang telah dibuat. Mereka akan ditempatkan dalam sebuah pulau terpencil dan menerima perintah untuk saling serang dan membunuh.
Setiap siswa diberikan satu buah alat untuk memantang gerak-gerik siswa lain. Jika dilepas, maka kepala akan menjadi taruhannya. Battle Royale menjadi salah satu legenda film karena memberikan nuansa baru dalam perfilman Jepang saat itu dan terkenal cukup sadis dari segi alur cerita. Tak mengherankan jika ada negara yang menolak menayangkan film ini.
Film yang dibintangi oleh Sota Fukushi, film ini menceritakan seorang siswa laki-laki bernama Shun Takahata yang bosan dengan kehidupan sehari-harinya. Ia berdoa agar ada hal menantang dalam hidupnya.
Doanya terkabul dengan kedatangan Daruma, sebuah boneka kayu tradisional Jepang. Boneka ini dapat memecahkan kepala orang lain saat ada yang bergerak atau berbicara. Setiap anak yang berhasil bertahan dapat masuk ke tahap selanjutnya. Terdapat kurang lebih 5 permainan yang harus dihadapi dan tentu saja mempertaruhkan nyawa.
Sekilas mirip dengan adegan permainan di drama Korea Squid Game, ya. Hal ini pula yang membuat warganet menuduh sutradara Squid Game menjiplak film tersebut. Namun, tuduhan tak berdasar itu telah dibantah oleh Hwang Dong Hyuk yang mengungkapkan jika proses penulisan naskah Squid Game sudah ada sejak tahun 2009.
Nah, itulah deretan rekomendasi serial film bertema survival game dari berbagai belahan negara. Berani untuk menontonnya, Bela?
