Adinia Wirasti Donor Kornea, Ini 9 Organ Yang Juga Bisa Kamu Donorkan

Jantung, salah satu organ vital ini bisa juga kamu donorkan kepada yang membutuhkan, lho! Biasanya, pasien yang divonis berbagai penyakit jantung seperti gagal jantung, jantung bocor, atau kecacatan dalam fungsi jantungnya akan sangat membutuhkan donor jantungmu, Bela! 
 

Bagian jantung lainnya yang bisa kamu donorkan adalah katup jantung. Sayangnya, kamu hanya bisa mendonorkan katup jantungmu saat sudah meninggal, Bela.  

Berbeda dengan jantung yang hanya bisa kamu donorkan ketika sudah meninggal, hati bisa kamu donorkan sebagian saat kamu masih hidup. Nggak usah panik, hati si pendonor nantinya akan beregenerasi, kok! Hasilnya, kamu bisa menolong banyak nyawa seperti pasien kanker hati atau gagal hati. 

Kamu juga bisa mendonorkan salah satu ginjalmu saat masih sehat. Nantinya, satu ginjalmu akan membesar dan beradaptasi untuk menanggung tanggung jawab yang sebelumnya dilakukan oleh ginjal lainnya. Tapi memang perlu pemikiran matang, ya. 
 

Sebagian pankreasmu juga bisa kamu donorkan, Bela. Dengan donor pankreasmu, kamu bisa menolong para pasien diabetes atau gagal ginjal akut.

Dalam beberapa kasus, ada pasien yang dapat bertahan hidup dengan ditransplantasikan satu paru-paru saja. Oleh karena itu, kamu bisa mendonorkan paru-parumu saat masih hidup ataupun setelah meninggal. 

Saat masih hidup, kamu juga bisa mendonorkan sebagian ususmu kepada yang membutuhkan. Salah satu jenis transplatansi yang paling langka dilakukan adalah usus kecil.  

Dalam beberapa kasus seperti pasien luka bakar parah, atau kelainan kulit, kamu juga menolong mereka dengan mendonorkan kulitmu. Salah satu syarat yang terpenting adalah kamu harus terbebas dari penyakit menular seperti HIV/AIDS, ya!

Tahu nggak sih, kornea adalah salah satu organ vital untuk penglihatan seseorang. Kamu bisa melihat karena berfungsinya kornea matamu untuk menyerap cahaya yang masuk. Sayangnya, ada beberapa kasus seseorang harus mengalami cacat kornea sejak lahir maupun karena kecelakaan, sehingga tidak mampu lagi melihat. Jika kamu tergerak untuk membantu mereka, kamu juga bisa mendonorkan kornea matamu, tapi saat sudah meninggal.