Hyaluronic acid menjaga kelembapan kulit hingga 1000 kali beratnya, membuat kulit terhidrasi, halus, dan garis-garis halus berkurang.
Retinol bekerja dengan meningkatkan pergantian sel kulit, efektif mengurangi kerutan dan garis serta membersihkan pori-pori untuk kulit acne prone.
Kombinasi hyaluronic acid dan retinol memberikan hasil luar biasa dengan menjaga hidrasi kulit dan cocok untuk hampir semua jenis kulit.
Dengan hasil optimal dan efektif memperbaiki kondisi kulit, menggabungkan beberapa bahan aktif menjadi tren kecantikan yang banyak diminati. Dua bahan aktif yang sering menjadi sorotan dalam produk perawatan kulit adalah hyaluronic acid dan retinol.
Kombinasi keduanya disebut-sebut mampu mengatasi berbagai permasalahan kulit. Tapi, apa sebenarnya manfaat dari kedua bahan ini? Bagaimana cara penggunaannya yang tepat? Popbela akan membahas secara mendalam tentang hyaluronic acid dan retinol!
Hyaluronic acid adalah molekul alami yang ditemukan dalam tubuh manusia, terutama di kulit, sendi, dan jaringan ikat. Fungsi utamanya adalah menjaga kelembapan karena kemampuannya untuk menahan air hingga 1000 kali beratnya. Inilah yang membuat hyaluronic acid sangat efektif dalam menjaga kulit tetap terhidrasi dan kenyal.
Hyaluronic acid bertindak sebagai humektan, menarik air ke lapisan kulit dan menjaganya tetap terhidrasi sepanjang hari. Nah, dengan hidrasi yang optimal, kulit tampak lebih halus dan garis-garis halus berkurang. Nggak hanya itu aja, hyaluronic acid juga cocok untuk semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif, karena kemampuannya mengurangi iritasi.
Retinol adalah bentuk vitamin A yang banyak digunakan dalam produk perawatan kulit untuk mengatasi berbagai masalah. Retinol bekerja dengan cara meningkatkan pergantian sel kulit dan merangsang produksi kolagen. Retinol efektif dalam mengurangi kerutan dan garis. Buat acne prone skin, retinol juga bisa mempercepat pergantian sel, sehingga mampu membersihkan pori-pori yang tersumbat dan mencegah timbulnya jerawat.
Tapi, retinol juga memiliki efek samping, yakni menyebabkan kulit kemerahan dan gatal-gatal, kering, hingga terjadi purging. Untuk itu, pengunaannya harus sangat diperhatikan, terutama untuk pemula.
Menggabungkan hyaluronic acid dan retinol dalam rutinitas perawatan kulit bisa memberikan hasil yang luar biasa, lho. Karena retinol dapat menyebabkan kekeringan pada kulit, sedangkan hyaluronic acid bekerja membantu menjaga hidrasi kulit.
Kamu bisa gunakan serum yang mengandung retinol terlebih dahulu pada malam hari setelah gunakan toner. Ketika retinol meresap, aplikasikan serum hyaluronic acid untuk menghidrasi kulit. Tutup dengan moisturizer untuk mengunci kelembapan.
Kedua bahan ini cocok untuk hampir semua jenis kulit. Namun, jika kamu memiliki kulit sensitif, mulai dengan frekuensi penggunaan retinol yang rendah. Hyaluronic acid aman untuk semua usia, sementara retinol lebih cocok untuk mereka yang berusia di atas 20 tahun.
Hyaluronic acid dan retinol adalah kombinasi yang kuat untuk menjaga kulit sehat, lembap, dan awet muda. Dengan penggunaan yang tepat, keduanya dapat memberikan manfaat maksimal tanpa efek samping yang signifikan. Jangan lupa untuk gunakan sunscreen pada pagi hari untuk melindungu kulit dari sinar UV!