Tren dunia kecantikan terus berganti. Akan tetapi, belakangan ini produk-produk lokal mulai mendominasi. Alhasil, konsumen produk lokal pun jadi meningkat dan tak kalah bangga dengan konsumen produk luar negeri.
Hal ini dirasakan pula oleh Riesty Ichsana, Brand Marketing MINIMAL. Kepada Popbela dalam acara Judges Gathering, ia berbagi insight tentang tren produk lokal hingga minat konten dunia kecantikan.
Udah lebih maju apalagi produk lokal. Menurut aku, semua orang dalam pouch makeup-nya pasti ada at least dua atau tiga brand lokal. Kalau dulu kita kayaknya bangga pakai brand luar, kalau sekarang lebih bangga pakai brand lokal.
Pasti yang organik kalau kita lihat dari insight media sosial seperti Instagram dan TikTok. Mereka lebih suka yang organik, real people, daripada yang campaign oleh model profesional. Mungkin orang merasa kalau real people itu nggak di-endorse.
Konten itu nggak ada yang jelek atau bagus karena itu selera. Jadi bagaimana brand bisa konsisten untuk merepresentasikan DNA dari brand tersebut. Kalaupun brand fashion, kontennya nggak harus fashion melulu. Bisa juga tentang beauty karena berkaitan.
Be authentic. Kalau kita confident dan tidak menjadi orang lain, dibuat-buat, kita itu glowing dan charming. Setiap perempuan itu ada keunikannya masing-masing.
Go with the flow. Don't be so hard on yourself. Tahun kemarin mungkin sudah terlalu ambisius, tahun ini kayak lebih jalanin aja.
Katanya tahun ini ada 5 kota, ya? Semoga bisa lebih gong lagi karena nggak gampang untuk ada di 5 kota. Semoga balik modal juga.
Jika kamu ingin berburu produk makeup lokal dengan harga terbaik, jangan lupa untuk datang ke BeautyFest Asia Jakarta 2024 yang akan diadakan di Grand Ballroom Ritz-Carlton Pacific Place Jakarta pada 3–5 Mei mendatang. Ajak teman dan keluarga kamu juga, ya, Bela!