Menjaga kesehatan di bulan Ramadan, sangat penting untuk memastikan tubuh tetap bugar dan kuat selama menjalani ibadah puasa dengan lancar. Namun, tanpa disadari seringkali kita melakukan kebiasaan buruk yang berdampak negatif bagi kesehatan tubuh.
Salah satunya adalah kurang istirahat dan minum air, dapat menjadikan tubuh rentan terkena penyakit dan menurunkan stamina. Lantas, apa saja kebiasaan buruk yang perlu dihindari selama berpuasa? Simak artikel ini ya, Bela.
Kurangnya asupan cairan selama puasa, bisa menimbulkan dehidrasi yang memengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Selain itu, kekurangan air putih juga dapat menyebabkan penurunan energi, sakit kepala, hingga masalah pencernaan. Oleh karena itu, saat sahur dan berbuka sangat penting untuk memastikan tubuh tetap terhidrasi dengan cukup.
Makana yang mengandung tinggi lemak, dapat membuat tubuh terasa lelah dan lesu selama puasa. Tak hanya itu saja, mengonsumsi makanan berlemak akan menyebabkan gangguan pencernaan seperti mulas dan perut kembung. Untuk itu, cobalah konsumsi makanan yang ringan dan mudah dicerna seperti oatmeal, sayur-sayuran, dan buah-buahan.
Saat berbuka puasa, seringkali kita tergoda untuk mengonsumsi makanan dan minuman berkalori tinggi seperti gorengan dan es teh manis. Padahal, dengan mengonsumsinya dapat meningkatkan gula darah dan penambahan berat badan. Sebaiknya, pilihlah makanan dan minuman yang rendah kalori dan tinggi nutrisi saat berbuka puasa.
Kurangnya istirahat dan tidur terlalu malam dapat memengaruhi dalam penurunan energi, mood, kegiatan sehari-hari, dan konsentrasi selama puasa. Agar kesehatan tubuh dan pikiran tetap terjaga, cobalah memberikan waktu untuk beristirahat dan tidur dengan cukup selama bulan puasa.
Konsumsi terlalu banyak gula dan kafein, dapat meningkatkan energi yang cepat namun singkat dan juga diikuti oleh penurunan energi. Dengan mengonsumsinya secara berlebihan juga akan menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang yakni obesitas dan diabetes. Untuk itu, penting bagi kita untuk membatasi kadar gula dan kafein dalam pola makan selama bulan puasa.
Banyak orang cenderung mengurangi aktivitas fisik selama bulan puasa, karna khawatir kehilangan stamina dan kelelahan. Namun, tidak melakukan kegiatan sama sekali bisa menurunkan kebugaran fisik dan peningkatan berat badan. Sebaliknya, jika melakukan aktivitas fisik yang ringan seperti jalan kaki atau senam akan meningkatkan energi selama berpuasa.
Kebiasaan merokok dan konsumsi minuman beralkohol, akan menjadikan tubuh lebih dehidrasi dan menyebabkan penurunan kesehatan tubuh. Selain itu, kebiasaan tersebut juga akan meningkatkan risiko penyakit jantung, kanker, dan gangguan kesehatan lainnya. Oleh karena itu, pilihlah gaya hidup yang lebih sehat agar tubuh tetap bugar selama bulan Ramadan.