Seseorang dengan kepribadian narsistik kerap kali menunjukkan sikap manipulatif di dalam hubungannya. Tak ayal, jika kamu mempunyai hubungan dengan seorang narsistik, ia kerap menunjukkan perilaku gaslighting atau membuatmu mempertanyakan realita dan ingatanmu, pasif-agresif, hingga kerap "menghukummu" dengan silent treatment.
Mengingat sikapnya yang toxic begitu merugikanmu baik secara mental hingga fisik, tentunya orang-orang narsistik perlu mendapat "pelajaran" darimu, Bela.
Untuk itulah, kali ini Popbela spill 6 cara balas dendam terbaik kepada orang yang narsistik. Simak ulasannya hingga selesai, Bela!
1. Jangan abaikan kesalahannya
Yang pertama adalah jangan pernah mengabaikan kesalahannya. Tunjukkan padanya bahwa perilakunya yang toxic berdampak padamu. Bukan berarti kamu perlu berkata kasar saat menunjukkan kesalahannya. Cukup gunakan kalimat yang tegas dan asertif, seperti, "Aku merasa tersakiti dengan ucapanmu itu, jadi berhentilah berkata demikian."
Walaupun kemungkinan besar dia akan menunjukkan emosi negatif yang intens, seperti menyalahkanmu balik atas perilakunya.
Apabila hal itu terjadi, pergilah dari situasi tersebut dan sadari bahwa kamu berhak melindungi dirimu dari sikapnya yang toxic.
2. Ambil alih kendali atas dirimu
Nyatanya, orang dengan kepribadian narsistik sangat membutuhkan kontrol atas orang lain. Alhasil, mereka akan berusaha dengan taktik manipulasinya agar bisa mendapatkan kendali.
Maka dari itu, ketika berkomunikasi dengan orang yang narsistik, selalu gunakan suara yang tegas dan lantang, serta bahasa yang asertif dengan melibatkan kontak mata. Yakinlah bahwa orang-orang narsistik akan ciut saat berhadapan denganmu.
3. Pertahankan batasanmu
Orang narsistik sangat gemar melanggar batasan orang lain, demi kebutuhan diri mereka sendiri. Seperti, saat seseorang mengatakan "tidak" kepada permintaan seorang narsistik, dia akan berusaha untuk memaksa agar orang tersebut menerima permintaannya. Tentunya dengan melibatkan perilaku manipulatif.
Jadi, sangat penting untuk punya batasan yang kuat saat berhadapan dengan orang seperti ini. Jangan sampai taktik manipulasinya "mendobrak" batasan yang telah kamu buat.
4. Putuskan kontak dengannya
Memutuskan kontak dengan seorang yang narsistik adalah cara balas dendam terbaik lainnya.
Karena orang yang narsistik sangat manipulatif, baik dengan kata-kata maupun perilakunya, penting untuk mempertimbangkan untuk memutus kontak dengannya.
Memutuskan kontak dengannya nggak akan menjadikan kamu orang jahat, kok. Justru jika kamu tetap memberi akses, kemungkinan dia akan terus melanggar batasan dan memanipulasimu.
5. Jadilah orang yang sukses
Yup, menjadi orang yang sukses nyatanya bisa jadi balas dendam terbaik bagi orang yang narsistik. Terlebih kalau kamu sukses dalam bidang yang mereka minati, karena hal ini akan membuat mereka 'kepanasan'.
Di tempat kerja, hal ini bisa berupa prestasi menjadi karyawan terbaik bulan ini. Apabila di dalam kehidupan sosial, bisa dengan membangun lebih banyak koneksi dengan orang lain.
6. Berhenti memberinya reaksi
Orang-orang yang narsistik akan sangat terganggu jika mereka nggak bisa membuatmu bereaksi secara emosional. Jadi, cobalah untuk merespons perkataannya dengan gestur bosan atau tunjukkan ketidaktertarikanmu.
Saat mereka mulai jengkel, kemungkinan besar mereka akan pergi meninggalkanmu.
Namun, akan ada kemungkinan mereka melancarkan aksi manipulatifnya, seperti menjelek-jelekkanmu kepada orang lain.
Jika hal ini terjadi, hal terbaik yang bisa kamu lakukan adalah tingkatkan kepercayaan diri dan sadari nilai dirimu. Dengan demikian, apa pun yang orang-orang narsistik lakukan padamu, kamu nggak akan tergoyahkan sedikitpun.
Itulah 6 cara balas dendam terbaik kepada orang yang narsistik yang bisa kamu coba. Semoga artikel ini bermanfaat untukmu, Bela!