Apakah Mencium Istri di Siang Hari Membatalkan Puasa? Ini Jawabannya

Para ulama berbeda pendapat soal ini

Apakah Mencium Istri di Siang Hari Membatalkan Puasa? Ini Jawabannya

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Puasa Ramadan adalah ibadah yang wajib dilakukan oleh setiap Muslim. Saat berpuasa, kita diharuskan menahan lapar, haus, serta hawa nafsu dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari. Selain itu, para umat Muslim juga dilarang melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa, salah satunya ialah melakukan hubungan intim bersama pasangan.

Kemudian muncul pertanyaan dari benak suami, apakah mencium istri di siang hari membatalkan puasa? Sebab, bercumbu terkadang dapat menimbulkan syahwat yang berisiko membatalkan puasa. Eits... nggak perlu bingung, ya. Sebab, Popbela akan mengupas tuntas melalui artikel ini. Simak terus!

1. Hadis Rasulullah soal mencumbu istri saat puasa

Apakah Mencium Istri di Siang Hari Membatalkan Puasa? Ini Jawabannya

Mengutip dari laman Rumaysho, terdapat beberapa dalil tentang bolehnya bercumbu dengan istri ketika berpuasa, sebagaimana yang dilakukan oleh Rasulullah dan beberapa sahabat. Namun, dengan catatan dapat menahan syahwatnya. Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, beliau berkata:

كَانَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – يُقَبِّلُ وَيُبَاشِرُ ، وَهُوَ صَائِمٌ ، وَكَانَ أَمْلَكَكُمْ لإِرْبِهِ .

“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa mencium dan mencumbu istrinya sedangkan beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam keadaan berpuasa. Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukan demikian karena beliau adalah orang yang paling kuat menahan syahwatnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

2. Bercumbu tidak membatalkan puasa

Dalam hadis riwayat Ahmad, Rasulullah mengatakan bahwa bercumbu itu seperti berkumur-kumur saat puasa. Seperti diketahui, berkumur-kumur tidaklah membatalkan puasa. Begitu pula dengan mencium istri juga tidak membatalkan puasa. Dari Jabir bin ‘Abdillah, dari ‘Umar Bin Al Khattab, beliau berkata:

هَشَشْتُ يَوْما فَقَبَّلْتُ وَأَنَا صَائِمٌ فَأَتَيْتُ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- فَقُلْتُ صَنَعْتُ الْيَوْمَ أَمْراً عَظِيماً قَبَّلْتُ وَأَنَا صَائِمٌ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « أَرَأَيْتَ لَوْ تَمَضْمَضْتَ بِمَاءٍ وَأَنْتَ صَائِمٌ ». قُلْتُ لاَ بَأْسَ بِذَلِكَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « فَفِيمَ »

“Pada suatu hari aku rindu dan hasratku muncul kemudian aku mencium istriku padahal aku sedang berpuasa, maka aku datang kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan aku berkata, ‘Hari ini aku melakukan suatu kesalahan besar, aku telah mencium istriku padahal sedang berpuasa.’ Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya, ‘Bagaimana pendapatmu jika kamu berpuasa kemudian berkumur-kumur?’ Aku menjawab, ‘Seperti itu tidak mengapa.’ Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Lalu apa masalahnya?’” (HR. Ahmad)

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here