Apa Itu Obsessive Love Disorder? Kenali Penyebab dan Tanda-tandanya!

Sebaiknya, mulailah berkonsultasi

Apa Itu Obsessive Love Disorder? Kenali Penyebab dan Tanda-tandanya!

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Memiliki perasaan cinta yang begitu besar kepada pasangan bukan sesuatu yang buruk. Akan tetapi, sering kali perasaan yang terlalu dalam itu akan membawamu mengalami obsessive love disorder (OLD).

Obsessive love disorder merupakan kondisi yang membuatmu menjadi terobsesi dengan orang yang kamu cintai. Kamu merasa perlu melindunginya secara obsesif dan bahkan menjaganya terus-menerus seakan dia adalah barang milikmu.

Melihat keobsesifan seseorang dalam mencintai, membuat sifat satu ini sudah termasuk ke dalam gangguan atau disorder. Sayangnya, belum ada klasifikasi tertentu dari medis ataupun psikologis terpisah untuk OLD itu sendiri. Namun yang perlu kamu ketahui, obsessive love disorder kerap dinilai sebagai dampak dari gangguan mental yang lainnya.

Penasaran dengan penyebab dan tanda-tanda obsessive love disorder? Yuk, cari tahu lebih banyak di sini.

Penyebab Obsessive Love Disorder

Apa Itu Obsessive Love Disorder? Kenali Penyebab dan Tanda-tandanya!

Tidak ada penyebab utama dalam gangguan cinta yang obsesif ini. Namun, gangguuan kepribadian yang lainnya mampu memberikan peran terhadap obsessive love disorder.

Menurut Healthline, beberapa gangguan kepribadian dan psikologis ini mampu memicu timbulnya OLD, seperti:

  1. Attachment disorders: Gangguan yang dimiliki oleh seseorang dengan masalah keterikatan emosional, seperti kurangnya empati atau obsesi dengan orang lain.
  2. Borderline personality disorder: Gangguan pada citra diri seseorang yang membuatnya mampu mengalami perubahan suasana hati yang ekstrim dalam waktu singkat.
  3. Obsessive compulsive disorder (OCD): Gangguan yang membuat penderitanya melakukan aktivitas berulang untuk menghilangkan kecemasan dalam pikirannya.
  4. Delusi
  5. Paranoid

Selain karena gangguan kepribadian, trauma psikologis juga bisa membuat seseorang mengalami OLD. Misalnya, saat kamu pernah mencintai terlalu dalam dan diselingkuhi, maka tidak menutup kemungkinan di masa depan nanti, kamu akan mencintai seseorang secara obsesif.

Jika kamu khawatir apakah gangguan ini sudah dialami olehmu atau tidak, kamu bisa memperhatikan beberapa tanda obsessive love disorder di bawah ini. Namun, sebaiknya kamu melakukan konsultasi dan tidak melakukan self diagnose, ya.

1. Kepercayaan diri rendah

Kepercayaan diri memang memengaruhi banyak hal. Seseorang dengan kepercayaan diri yang rendah, akan sangat rentan mendapatkan gangguan psikologis lainnya, seperti perasaan tidak layak atau ketakutan untuk ditinggalkan.

Terus-menerus minder dan tenggelam dalam kekhawatiran kekasihnya akan menemukan orang yang lebih baik darinya menjadi pemicu awal sekaligus tanda OLD. Karena menurutnya, satu-satunya cara yang bisa ia lakukan adalah memberikan cinta yang dalam kepada pasangannya. Mereka tidak sadar jika yang dilakukannya sudah termasuk ke dalam tindakan obsesif.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here