5 Cara agar Kamu Tak Abaikan Kebutuhan Diri Demi Hubungan 

Karena kamu tetap harus mementingkan kebutuhan diri sendiri

5 Cara agar Kamu Tak Abaikan Kebutuhan Diri Demi Hubungan 

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Saat menjalani hubungan romantis, tidak sedikit orang yang tidak sadar jadi lebih sering mendahulukan kebutuhan hubungan, dibandingkan dengan kebutuhan dirinya sendiri. Padahal, agar hubungan dapat berhasil, sangat penting kalau kebutuhan orang-orang di dalamnya dipenuhi.

Psikoterapis hubungan Lia Avellino, LCSW mengatakan, dalam setiap hubungan romantis, seharusnya ada tiga kebutuhan yang terpenuhi, yaitu kebutuhan kamu, kebutuhan pasangan, dan kebutuhan hubungan. Namun, untuk memastikan ketiganya berjalan dengan baik, tidak semudah yang dibayangkan. Sering kali dibutuhkan negosiasi dengan kecerdasan dan rasa hormat dari masing-masing pihak.

Misalnya, saat kamu sedang bertengkar dengan sahabat, tetapi di hari yang sama pasangan juga mendapat promosi. Di saat seperti ini, kamu mungkin perlu didengarkan, tetapi pasangan juga perlu perayaan, sedangkan keduanya sulit dilakukan pada saat yang sama. Lalu, bagaimana kamu dan pasangan dapat memutuskan mana yang perlu diprioritaskan?

Berikut ini ada lima cara yang bisa dilakukan agar kamu tidak mengabaikan mengabaikan kebutuhan diri demi hubungan, menurut Lia Avellino.

1. Jelaskan dengan jelas tentang kebutuhanmu

5 Cara agar Kamu Tak Abaikan Kebutuhan Diri Demi Hubungan 

Banyak pasangan takut bahwa melakukan pembicaraan yang sulit tentang kebutuhan diri sendiri. Mereka takut hal itu dapat membahayakan hubungan, padahal pada kenyataannya tidak mengekspos kebutuhan ini justru lebih mungkin menghasilkan jarak dan kesalahpahaman. Tidak membicarakan hal-hal yang penting bagi diri sendiri akan berdampak kurang baik untuk hubungan.

Jika kamu adalah orang yang terbiasa untuk selalu berkompromi dalam hubungan, sekarang mungkin menjadi kesempatan untuk “mementingkan” diri sendiri. Ajak pasangan bicara mengenai kebutuhanmu, kebutuhan dirinya, dan kebutuhan hubungan secara lebih terbuka.

2. Cari tahu apa yang kamu butuhkan, kenali apa yang kamu rasakan

Menurut ilmuwan otak, neuroanatomis, dan peneliti otak, Jill Bolte Taylor, PhD, manusia adalah makhluk perasa yang berpikir, bukan makhluk berpikir yang perasa. Emosilah yang secara sadar dan tidak sadar memengaruhi rasa kesejahteraan diri. Misalnya, jika kamu merasa lapar, kamu tahu kamu membutuhkan makanan; atau jika kamu merasa kesepian, kamu tahu kalau kamu memerlukan koneksi.

Untuk mengidentifikasi kebutuhan diri melalui perasaan, mulailah dengan pertanyaan sederhana ini:

  • Apa yang saya rasakan?
  • Apa yang tubuh saya yang beritahukan kalau saya merasa seperti ini?

Perhatikan pilihan apa saja yang muncul dan bagaimana perasaanmu terhadap perasaan dan kebutuhan tersebut. Membiasakan diri dengan dan menerima kebutuhan diri (meskipun kamu tidak menyukainya) bisa menjadi lebih mudah seiring waktu. Meskipun kamu memutuskan untuk tidak mengatakan kebutuhan ini kepada pasangan, tetapi dengan hanya mengenalinya bisa membuatmu merasa lega.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here