Dalam komunikasi bisnis maupun komunikasi sehari-hari, anak muda lebih menyukai chat, SMS, dan e-mail sebagai media komunikasi mereka. Hal tersebut sangat berbeda dengan generasi-generasi sebelumnya yang lebih menyukai komunikasi tatap muka dan telepon. Perbedaan inilah yang kadang menimbulkan kesalahpahaman dalam lingkungan kerja. Tapi kenapa ya kita lebih suka berkomunikasi dengan chat? Yuk, simak beberapa alasannya!
Teknologi telah berperan besar dalam perkembangan cara komunikasi sehari-hari. Dengan chat dan e-mail, pesan bisa dibaca kapan saja dan dikirim tanpa harus bercakap-cakap dengan lawan bicara.
Menurut penelitian yang dilakukan OpenMarket, generasi millennial biasanya selalu menempatkan ponsel mereka dalam jangkauan. Rata-rata, anak muda akan mengecek smartphone mereka dalam 90 detik setelah notifikasi masuk.
Keuntungan yang dirasakan generasi millennial dalam menggunakan dua media ini yaitu mereka bisa memikirkan apa yang akan mereka katakan saat membalas pesan. Meski demikian, mereka juga mengakui bahwa pesan tertulis justru lebih berpotensi menimbulkan kesalahpahaman.
Banyak dari anak muda menggunakan silent mode saat bekerja. Panggilan telepon dianggap sebagai pengganggu, kecuali pada saat-saat tertentu. Karena terbiasa dengan chat, telepon dianggap sebagai cara untuk menyampaikan pesan yang bersifat urgent.
Kalau kamu lebih nyaman menggunakan chat dan e-mail juga nggak, Bela?