Selamat, kamu sudah mendekati momen Sale 12.12 yang akan menawarkan ragam pilihan diskon. Belum lagi, pemandangan harga yang turun di sepanjang mal akan menarik tubuhmu masuk ke dalam setiap toko kesayangan. Tunggu-tunggu, kamu ingin berhemat?
Sayangnya, kamu tidak tahu bagaimana cara mengatasi keinginan belanja agar dompet tidak jebol, kan? Tenang, tidak ada kata terlambat untuk memulai pengolahan manajamen keuangan yang mampu mengatasi kebiasaan pengeluaran yang kurang disiplin.
Merangkum dari refinery29.com, kamu dapat melatih diri dengan 5 tips manajamen keuangan di bawah ini. Yuk, hadapi momen Sale 12.12 dengan bijak, Bela!
1. Membuat skala prioritas kebutuhan
Di atas segalanya, membangun manajemen keuangan harus diawali dengan kesadaran akan eksistensi kebutuhan finansial itu sendiri. Dengan kata lain, kamu harus menyadari bahwa ada ragam kebutuhan yang terbagi dalam beberapa kategori tingkat prioritas.
Selain skala umum primer, sekunder, dan tersier, kamu dapat membagianya dalam kategori tagihan dan kehidupan, hiburan, dan tujuan tertentu di masa depan. Coba, lakukan perhitungan terkait total harga dan menyesuaikannya dengan budget.
Dengan cara ini, kamu akan lebih melek finansial alias memahami keadaan finansialmu dan prioritas yang harus kamu pilih terlebih dahulu. Don’t do impulsive shopping!
2. Menerapkan aturan 50/30/20
Kamu sudah melihat kebutuhan-kebutuhan apa saja yang menjadi prioritas, begitu juga dengan gambaran kasar terkait total harga. Itu berarti waktunya untuk mulai melakukan alokasi budget dengan mempertimbangkan aturan 50/30/20 yang dinilai efektif.
Sesuai angka-angka yang tertulis, aturan ini membagi alokasi budget menjadi 50%, 30%, dan 20%. 50% untuk kategori tagihan dan kebutuhan hidup, 30% untuk hiburan, dan 20% untuk tujuan tertentu di masa penting. Eits, kamu bisa menyesuaikannya dengan kondisimu.
3. Konsisten menggunakan 30% alokasi budget untuk hiburan
Menghadapi Sale 12.12, kamu akan mendapat banyaaaak sekali tawaran produk yang sedang diskon. Memang, sih, label harga menampilkan harga yang turun, tetapi total harga akan membeludak apabila kamu membeli banyak barang.
Itulah mengapa aturan 50/30/20 akan menyelamatkanmu dari keinginan belanja yang tak terkendali. Caranya kamu wajib mempertahankan konsistensi penggunaan 30% untuk hiburan. Apabila melebihi batas tersebut, kamu kembali pada kebiasaan boros. No way!
4. Meminimalisir penggunaan media online
Kita tahu bahwa kemajuan teknologi meningkatkan peluang exposure terhadap visualisasi iklan diskon dan penawaran sejenis lainnya. Hal ini berdampak pada dorongan untuk melakukan belanja secara impulsif, terlebih lagi saat menghadapi momen Sale 12.12.
Nah, kamu harus bisa kuat menolak godaan tersebut. Apabila dirasa sulit, kamu sebaiknya melakukan ‘bersih-bersih’ aplikasi pada gadget-mu. Maksudnya adalah membatasi penggunaan pada beberapa aplikasi yang memicu keinginan belanja impulsif.
Apakah Instagram, email penawaran promosi, atau tentunya ecommerce? Well, it's time to reduce the use of those applications, Bela!
5. Memanfaatkan diskon untuk belanja kebutuhan hidup
Kata siapa, momen Sale 12.12 hanya berbicara mengenai belanja impulsif untuk kebutuhan hiburan? Sebaliknya, kamu dapat memanfaatkan penawaran diskon yang ada untuk membeli setiap kebutuhan hidup sesuai alokasi budget sebesar 50%.
Dalam hal ini, kamu dapat menghindari dompet jebol, tetapi tetap menikmati kesenanganmu dalam berbelanja di momen Sale 12.12. Sebagai antisipasi, kamu sebaiknya membuat daftar belanja untuk kebutuhan hidup dan hiburan terlebih dahulu, ya!
Sekarang, kamu sudah siap, kan, menghadapi momen Sale 12.12? Soalnya, dengan 5 tips di atas, kamu pasti sukses berhemat tanpa mengalai dompet jebol. Good luck, Bela!
