Punya Risiko Tinggi, 5 Perilaku Seksual Ini Wajib Kamu Hindari

Kunci pencegahan dan menurunkan kasus HIV/AIDS!

Punya Risiko Tinggi, 5 Perilaku Seksual Ini Wajib Kamu Hindari

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Dorongan seksual merupakan hal yang lumrah dimiliki manusia. Ada berbagai cara untuk melepaskan dorongan tersebut. Ada yang melakukannya melalui perilaku seksual yang tepat. Namun, tak sedikit pula yang melampiaskannya dengan cara yang salah dan bahkan berisiko tinggi.

Perilaku seksual berisiko merupakan hal yang perlu dihindari karena dapat menimbulkan dampak buruk dalam jangka panjang. Dalam dunia kesehatan, perilaku seksual berisiko yaitu perilaku seksual yang bisa menyebabkan seseorang terjangkit penyakit menular seksual, kehamilan yang tidak diharapkan, dan berbagai kerugian fisik maupun psikis lainnnya. Efek buruk tersebut dapat terjadi ketika seseorang melakukan perilaku seksual berisiko berikut ini. Jadi, sebaiknya kamu patut menghindarinya, ya!

1. Bergonti-ganti pasangan

Punya Risiko Tinggi, 5 Perilaku Seksual Ini Wajib Kamu Hindari

Sering bergonta-ganti partner seks atau mempunyai banyak pasangan seksual selama hidup, meningkatkan risiko terjangkit penyakit menular seksual dan HIV/AIDS. Dalam kondisi ini, tidak ada yang tahu apakah orang yang menjadi partner seks menderita penyakit tertentu, terutama jika kita tidak benar-benar mengenali seseorang tersebut.

Hal ini karena berganti-ganti pasangan cenderung lebih sering terjadi pada hubungan yang pendek dan dangkal. Maka dari itu, penting untuk mempunyai satu pasangan setia untuk urusan hubungan seksual ini. Tentunya, kamu nggak mau kan tertular penyakit seksual karena kebiasaan bergonta-ganti pasangan seperti itu?

2. Tidak menggunakan pengaman

Berhubungan seksual dengan satu pasangan saja memang menjadi perilaku seks paling aman. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa banyak orang yang melakukan hubungan seksual di luar pernikahan. Dalam hal ini, dari kacamata kesehatan, penggunaan pengaman seperti kondom mutlak diperlukan.

Menggunakan kondom dapat mencegah kehamilan tidak diinginkan hingga 90 persen dan penularan penyakit menular seksual seperti HIV/AIDS, syphilis, gonnorhea, klamidia yang ditularkan melalui semen dan cairan organ reproduksi.

Tanpa menggunakan pengaman, kehamilan selalu bisa terjadi, entah hubungan seksual itu dilakukan sekali ataupun berkali-kali. Demikian juga dengan penyakit menular seksual. Apabila pasangan mempunyai penyakit menular seksual, tanpa kondom risiko penularannya menjadi lebih besar

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here