Bela, tahu nggak sih? Beberapa riset mengatakan bahwa paska hari raya Thanksgiving itu banyak pasangan yang putus. Namun menurut data yang dikumpulkan oleh seorang jurnalis Inggris yang bernama David McCandless, ada dua momen musim putus. Yang pertama terjadi setelah Hari Valentine. Dan yang kedua berlangsung saat liburan akhir tahun, tepatnya dua minggu sebelum hari Natal.
Rori Sasson seorang pakar hubungan dari New York mengatakan bahwa musim putus itu cenderung berjalan sebelum acara besar, seperti Thanksgiving. Pada masa-masa seperti itu, setiap orang cenderung bertemu dengan keluarga besar, dan beberapa akan membawa pasangannya ke rumah. Memperkenalkan pasangan kepada keluarga besar dianggap mampu membuktikan keseriusan hubungan mereka berdua.
Sayangnya, ada beberapa orang yang nggak menyukai hal-hal seperti itu. Mereka justru berpikir, lebih baik untuk putus sebelum liburan! Duh. Tapi yang perlu digarisbawahi, nggak semua pasangan terpengaruh oleh hal ini, kok. Salah satunya mungkin kamu dan pasanganmu? Berikut ini Popbela rangkum kiat-kiat untuk mempertahankan hubungan di musim putus! Catat nih.
Setelah kamu mengetahui kabar tentang musim putus ini, jangan jadi panik ya, Bela! Tenang saja. Walaupun beberapa orang mengalaminya, bukan berarti kamu juga, kok. Ingat juga bahwa semakin kamu memikirkan suatu kemungkinan baik ataupun buruk, apa yang kamu bayangkan itu bisa kejadian beneran, lho!
Alih-alih merasa stres dengan kunjungan keluarga dengan pasangan, sebaiknya fokuskan perhatian kalian berdua untuk berbahagia, deh. Rencanakan kencan-kencan yang pernah tertunda seperti mencoba restoran yang baru buka atau berbelanja hadiah Natal bersama. Setelah sama-sama sibuk sepanjang tahun, it’s time for give some refreshed feeling to your relationship!
Kalau kamu atau pasanganmu belum merasa siap, jangan terburu-buru, ya! Bukan berarti rasa sukanya berkurang, kok. Ada baiknya kalian saling jujur dan terbuka tentang hal ini. Mulai dari kekhawatiran kalian sampai kondisi keluarga masing-masing saat ini.
Coba luangkan waktu kalian berdua untuk saling bercerita tentang apa yang kalian rasakan tentang hubungan kalian saat ini. Sebelum menyambut tahun yang baru, ada baiknya untuk saling berintropeksi terhadap kesalahan yang dulu-dulu.
Rori Sasson bahkan bilang, kalau kamu nggak merasa bersemangat untuk menghabiskan waktu dengan pasanganmu mungkin nggak ada salahnya untuk mempertimbangkan perpisahan kalian. “Relationships are hard, but should ultimately be fun,” kata Rori.
Yang terakhir, apabila salah satu dari kalian merasa ada yang salah dengan hubungan kalian, tapi belum ingin mengakhirinya. Tahun baru akan menjadi momentum yang tepat untuk membuat goals baru dan memperbaiki hubungan kalian.
Kamu dan pasanganmu bisa menulis resolusi bersama yang berfokus pada hubungan. Seperti apa saja kegiatan yang ingin kalian coba bersama setiap bulan atau setiap minggu. Tulis apa pun yang ingin kalian berdua capai, mulai dari hal yang kelihatan sepele sampai rencana yang besar.
Menghabiskan tahun ke tahun bersama seseorang spesial tentunya akan terasa istimewa. Jadi, walaupun sekarang sedang musim putus jangan terlalu terpengaruh dan tetap bersyukur, ya.
