5 Tanda Seseorang yang Pasif-Agresif, Kamu atau Pasangan Kamu, Nih? 

Baca tanda-tandanya yuk!

5 Tanda Seseorang yang Pasif-Agresif, Kamu atau Pasangan Kamu, Nih? 

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Seseorang yang memiliki sikap pasif-agresif adalah orang yang mengungkapkan kekecewaannya atau amarahnya dengan tersirat. Mereka sangat menghindari konflik, mereka takut kalau amarahnya yang terlalu ekspresif malah bisa membuat keadaan menjadi buruk.

Setiap merasa akan punya emosi yang negatif mereka akan nggak berani untuk memperlihatkannya secara langsung. Sebenarnya nggak hanya si dia, kamu juga bisa menjadi orang yang punya perilaku tersebut, lho. Yuk lihat tandanya!

5 Tanda Seseorang yang Pasif-Agresif, Kamu atau Pasangan Kamu, Nih? 

Saat seorang pasif-agresif ketika ingin menyampaikan kekesalannya, mereka akan berpura-pura baik terlebih dahulu. Menyatakan kondisi yang baik-baik saja dan nggak terjadi apa-apa. Tapi di akhir dia bisa tiba-tiba menolak atau mendiami pasangannya. Misalnya, ketika satu hari kamu bersamanya dengan senang, tapi di tengah kebersamaanmu, tiba-tiba dia mendadak menjadi diam atau terlihat seperti “ngambek”. Ketika kamu tanya, dia menjawab “nggak apa-apa” tapi kamu tahu kalau “dia sedang kenapa-kenapa”.

Hal itu pun terus berlangsung sampai kamu berpisah dengannya. Orang yang memiliki sikap pasif-agresif sering mengatakan “nggak apa-apa” padalah dia sedang marah atau “terserah” saat dia sedang kecewa. Dia akan selalu menyiratkan sesuatu saat mengungkapkan ekspresi marahnya.

5 Tanda Seseorang yang Pasif-Agresif, Kamu atau Pasangan Kamu, Nih? 

Kenapa seseorang yang pasif-agresif lebih memilih untuk menyiratkan emosinya? Jawabannya adalah karena mereka takut untuk menghadapi konflik. Maka dari itu mereka lebih memilih untuk memendam emosinya daripada meluapkannya dan malah menjadikan konflik yang lebih besar. Namun pada kenyataannya sebuah konflik akan selalu terjadi dalam sebuah hubungan, daripada memendam dan menghindari konflik, lebih bijaksana lagi dengan membicarakannya dan mencari solusinya, Bela.

5 Tanda Seseorang yang Pasif-Agresif, Kamu atau Pasangan Kamu, Nih? 

Salah satu tindakan yang sering dilakukan seorang pasif-agresif adalah playing victim. Ketika melakukan kesalahan, mereka akan mencari cara agar nggak sepenuhnya salah dan juga mencari kesalahan pasangannya. Dalam hubungan mereka nggak ingin menjadi orang yang benar-benar disudutkan. Mereka akan selalu mencari kesalahan yang dibuat oleh pasangannya, bagaimanapun cara. Bahkan ketika harus masalah kecil sekalipun atau masalah yang sudah lalu bisa diungkit kembali.

5 Tanda Seseorang yang Pasif-Agresif, Kamu atau Pasangan Kamu, Nih? 

Dalam sisi tanggung jawab, seorang yang pasif-agresif bisa tiba-tiba meninggalkan tanggung jawab yang dimilikinya ketika kesal. Kalau dia nggak merasa nyaman atau tanggung jawabnya nggak sesuai dengan apa yang didapatkan, mereka bisa saja jadi nggak maksimal dalam melakukannya. Parahnya lagi mereka benar-benar bisa melalaikan tanggung jawab yang dimilikinya, Bela.

5 Tanda Seseorang yang Pasif-Agresif, Kamu atau Pasangan Kamu, Nih? 

Selain sangat menghindari konflik, sebenarnya seorang pasif-agresif lebih takut untuk menghadapi konflik. Mereka lebih suka “main aman” dengan kehidupannya. Mereka bisa saja terlihat dingin atau cuek tapi sebenarnya ketika tahu akan menghadapi masalah, mereka pun akan terlihat baik-baik saja. Seperti yang dibahas sebelumnya, mereka suka mengatakan hal yang sarkas, bicara A padahal maknanya B atau bahkan C. Karena dia nggak berani untuk mengekspresikan hatinya, bisa dibilang juga seorang pasif-agresif adalah orang yang sangat gengsi, Bela.

  • Share Artikel

TOPIC

    trending

    Trending

    This week's horoscope

    horoscopes

    ... read more

    See more horoscopes here