Bela, tahukah bahwa kanker payudara masih menjadi penyebab kedua tertinggi penyebab kematian setelah kanker mulut rahim. Kanker payudara lebih berisiko menyerang wanita yang melahirkan anak pertama di atas usia 35 tahun, tidak pernah menyusui, juga pola makan yang berlemak.
Beberapa dari masyarakat Indonesia ini masih minim banget pemahaman mereka akan gejala dan risiko kanker payudara dan menyebabkan beberapa sebagaian dari wanita sudah memasuki stadium lanjut. Untuk membahas mengenai payudara juga masih dianggap tabu dan dihindari nih. solusi yang terbaik untuk mengatasi ini adalah dengan melakukan deteksi dini menjadi kunci penanganan kanker payudara. Peluang untuk berhasil dan bertahan hidup dapat meningkat. Nah berikut ini Popbela akan memberikan ke kamu beberapa gejala kanker payudara, simak di sini ya.
Jika kamu merasakan ada yang aneh dengan kulit payudara kamu, terasa keras akan lebih baik jika kamu langsung periksakan ke dokter.
Benjolan yang merupakan kanker payudara, biasanya bentuknya tidak bulat sempurna dengan permukaan yang tidak rata. Dibilang bulat juga nggak bulat. Pinggirannya nggak rata dan nempel sehingga susah dibedakan dengan jaringan yang lain.
Keluarnya cairan di puting susu kamu, ini bisa menjadi salah satu gejala kanker payudara ini loh, Bela. Tidak hanya itu payudara yang terjangkit kanker pun bisa dilihat dari perubahan putingnya. Puting masuk ke dalam, menebal, dan mengeluarkan cairan. Keluar cairan dari puting biasanya merah warnanya.
Perlu kamu perhatikan juga keadaan kulit di sekitar payudara nih, jika kamu merasa kulit di sekitar payudaramu mengerut dan pori-porinya terlihat jelas lebih baik segera melakukan pemerikasaan dini agar penanganannya lebih baik.
Rutin memeriksa payudara membantu kamu untuk mencegah terjadinya kanker payudara ini. Untuk itu jika payudara berubah bentuk jangan anggap remeh ya, segera periksakan ke dokter.
Semoga bermanfaat, Bela.
