Terlambat bisa menjadi tanda bahwa kamu kurang disiplin dan nggak menghargai orang lain. Kamu akan berusaha maksimal supaya nggak terlambat. Padahal, menurut Sabrina Hoffmann dan John Stanley Hunter dalam Business Insider Deutschland, orang yang sering terlambat cenderung lebih kreatif. Penasaran kenapa, simak yuk alasannya.
1. Multitasking
Orang yang cenderung kreatif akan senang apabila mengerjakan beberapa pekerjaan secara bersamaan. Itu karena mengerjakan satu kegiatan dalam satu waktu bisa membuatnya bosan. Seperti yang kamu tahu, kalau sudah asyik mengerjakan beberapa hal bisa membuat sedikit lupa waktu. Begitu pun mereka yang kreatif. Begitu menyadarinya, mereka akan terkesan tergesa-gesa untuk mengejar waktu. Bisa dikatakan mereka lebih banyak punya kegiatan.
2. Lebih punya rasa optimis
Padatnya kegiatan membuat kamu harus lebih bisa untuk memunculkan sikap optimis. Bagi orang yang kreatif, keterlambatan bukan hal yang bisa membuat mereka panik dan tertekan. Mereka punya keyakinan kalau masih ada banyak waktu yang tersisa untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan. Bukan berarti mereka menyepelekan. Hanya saja lebih punya pikiran yang positif dan rasa optimis. Mereka akan tetap bertanggung jawab dengan tugas dan pekerjaannya.
3. Sesuai dengan karakter dan kepribadian
Ada dua tipe karakter yang ada, tipe A yang serius, kompetitif, dan disiplin. Dan, tipe B yang cenderung lebih santai. Biasanya mereka yang terlambat, tapi punya sisi kreatifitas yang tinggi nggak terlalu merasa harus bersaing dan lebih memilih untuk menikmati proses. Bukannya membela orang yang suka terlambat, hanya saja mereka punya cara yang sedikit berbeda dalam menjalani rutinitasnya. Mereka bahkan rela mengundur acara bertemu kalau muncul ide kreatif secara mendadak.
Terlambat bukan berarti mereka pemalas, lho.
