Promosi film Men in Black: International di India saja sudah berhasil viral. Indonesia pun nggak mau ketinggalan, untuk mempromosikan film MIB ini, Sony Pictures Entertainment (SPE) meramaikan dunia maya dengan melibatkan selebritas hingga influencer untuk ikut meningkatkan pamor film ini.
Nggak tanggung-tanggung, pihak SPE juga memboyong Chris Hemsworth ke Bali, Indonesia. Hanya para seleb lokal dan influencer saja yang mendapat kesempatan emas bertatapan dan membuat konten eksklusif dengan bintang Hollywood tersebut. Namun sayangnya, walau promosi film MIB ini cukup berhasil bikin kita penasaran, ternyata rating film MIB cukup rendah karena ekspektasi yang terlalu tinggi.
Melansir News.com Australia, debut film ini juga masih di bawah ekspektasi, di AS film MIB International baru mengantongi $US30 juta seminggu setelah tayang, namun angka tersebut tetap saja belum sesuai harapan mengingat biaya produksi yang habis terpakai berkisar $US94-110 juta dan $US120 untuk biaya pemasaran. Seharusnya dengan besarnya biaya tersebut, film ini sudah mendapatkan keuntungan sebesar $US300 juta secara internasional dalam hitungan satu minggu tepat saat film ini rilis.
Chemistry yang Sudah Tercipta
Film MIB International ini dibintangi Chris Hemsworth, Tessa Thompson dan Liam Neeson. Ketiganya memang dikenal sebagai aktor Hollywood ternama, dan sangat pas jika ketiganya menjadi pusat perhatian dalam film ini. Apalagi film MIB bukanlah kali pertama Chris Hemsworth dan Tessa Thompson beradu akting, film berjudul Thor: Ragnarok keluaran tahun 2017 jadi pertemuan pertama keduanya, dan film genre action komedi ini kembali menyatukan keduanya.
Jika dalam film Thor: Ragnarok Chris dan Tessa sudah dapat chemistry, tentu di film ini chemistry-nya sudah cukup kuat, apalagi di dalam film MIB, Tessa yang berperan sebagai Agent M ini menjadi rekan kerja Agent H, yang diperankan oleh Chris.
Saking kuat chemistry keduanya, melihat akting Agent M tertarik pada Agent H yang berkarakter manly, humoris dan sedikit menjengkelkan sama sekali tidak memberi mimik yang terlihat memaksa atau canggung. Bahkan di salah satu scene ada unsur yang cukup kental membuat kita teringat dengan adegan Thor: Ragnarok, yah seperti yang kita ketahui, pada film produksi Marvel Studios tersebut Chris berperan sebagai Thor. Kira-kira scene yang seperti apa ya?
Tapi nggak hanya scene itu saja yang bikin penonton penasaran, sebab film MIB International yang sudah rilis sejak kemarin (19/6) juga menampilkan seleb Indonesia, Mike Lewis. Kira-kira Mike dapat peran apa ya di MIB International? Wajib nonton langsung deh ya.
Rating yang Nggak Memuaskan
Siapa di antara kamu yang rajin banget cek skor film sebelum nonton? Memang sih ini sangat mempengaruhi keputusan kita untuk memilih nonton atau nggak. Apalagi IMDB hanya memberi skor 5,6. Tapi angka ini jauh lebih baik dibanding skor dari Rotten Tomatoes yang cuma kasih skor 23%, tetapi seperti yang dilansir pada website Rotten Tomatoes, skor sebesar 65% didapat dari penilaian penonton.
Overall, meski film ini skornya nggak sampai di atas angka 6, film MIB: International tetap memberi pengalaman nonton yang seru, dan bikin kita takjub dengan kecanggihan alat para agen hingga kendaraan yang futuristik, walau konfliknya sama sekali nggak menegangkan dan benar-benar datar, meski film ini dibintangi Liam Neeson, yang diharapkan rasa tegang dan cemas akan muncul selama nonton film ini. Nyatanya karena ritme yang cepat, konflik dalam film ini kurang terasa.
