Siapa yang tidak kenal Karin Novilda? Seorang selebgram yang kariernya malang melintang di jagat raya media sosial ini sempat membawa kabar yang mengejutkan beberapa waktu lalu. Karin mengunggah sebuah foto yang intinya bercerita bahwa dia ingin menjual akun Instagramnya entah pada siapa. Kemarin malam, akhirnya pertanyaan-pertanyaan seputarnya terjawab dengan sebuah video klarifikasi berdurasi 44 menit di kanal YouTube pribadinya. Kira-kira Karin ngomongin apa aja ya?
1. Dibuka dengan permintaan maafnya
“First of all, setelah menghilang beberapa saat dari social media, i’m pretty sure you all gonna be like, oh here we go again Karin nangis-nangis part two,” ujar Karin.
Setelah menghela nafas, Karin bercerita tentang banyaknya spekulasi yang berdatangan tentang keputusannya itu. Mulai dari alasan putus cinta, cari perhatian biar namanya naik di media sosial, sedang berbadan dua, hingga dugaan bahwa dia ingin mengikuti jejak Reza Arap.
2. Karin berbagi kisah tentang keluarga dan didikan kedua orangtuanya
Katanya, “Aku adalah anak pertama dari keluarga sederhana dan berkecukupan. Kedua orangtuaku adalah orang terhebat dalam hidupku. Mereka nggak dateng dari keluarga kaya tapi dengan semua ketidak cukupan mereka dulu, mereka struggling supaya mereka bisa memberikan kehidupan yang lebih baik kelak buat anak-anaknya.”
Walaupun kedua orangtuanya berprofesi sebagai dokter, Karin bilang bahwa dia nggak pernah mendapatkan apapun yang dia mau dengan mudah. Orangtuanya selalu meminta timbal balik berupa prestasi kalau dia mau mendapatkan sesuatu, seperti ponsel terbaru. Ayahnya juga menasihati Karin untuk nggak melulu mengikuti gaya hidup teman-temannya dan selalu ingat keadaan orang-orang yang membutuhkan.
3. Karin mulai berbisnis sejak masih berseragam putih biru
“Waktu SMP aku memutuskan buat buka bisnis kecil-kecilan, yang modalnya 500 ribu aku pinjam ke Papaku,” katanya. Setelah menunggu sebulan, Karin berhasil mengembalikan modalnya ke Ayahnya berkali-kali lipat yaitu dengan total uang berjumlah 25 juta rupiah.
4. Sisi gelap Awkarin
“Dulu aku pernah mengalami mental depression, long before the whole instagram thing, long before nangis-nangis karena diputusin,” kata Karin.
Bagi Karin, isu kesehatan mental adalah hal yang penting dan nggak bisa disepelekan ataupun ditertawakan. Karin mengaku pernah rutin masuk rumah sakit karena percobaan-percobaan bunuh diri yang dilakukannya. Saat itu, ia bingung untuk membuka diri pada siapa bahkan pada keluarganya. Rasa takut yang menyergapnya semakin parah dan dia terpaksa harus menghadapinya masa-masa depresi itu selama 2 tahun dengan sendirian.
5. Tentang label cewek nakal
Ternyata citra yang sempat disandangnya, Karin mengaku itu semua adalah citra yang mencoba untuk dibangun oleh manajemennya sebelumnya. “Ketika waktu itu aku tanda tangan kontrak aku nggak mikir panjang. Ternyata aku dipaksa untuk melakukan hal-hal yang nggak aku mau,” tuturnya.
6. Kematian mantan kekasih dan rasa depresi yang kembali muncul
Penyakit mental yang pernah dideranya hadir kembali setelah mengetahui mantannya memutuskan mengakhiri hidupnya. Namun, rasa depresi yang dialaminya tidak berlangsung lama seperti sebelumnya. Karin merasa itu adalah pengaruh dari dukungan orang-orang terdekatnya dan pemahamannya tentang kesehatan mental.
“Waktu itu aku berhenti dan mikir my mom and my dad nggak membesarkan seorang pengecut. I’m so much bigger than this, so i decided to get up, make things right, rebranding image, dan intropeksi,” kata Karin sambil tersenyum.
7. Merasa asing dengan diri sendiri
Setelah segala hal yang dibutuhkannya ada di genggaman, Karin tiba-tiba merasa asing pada dirinya sendiri. Semua unggahannya di media sosial tidak lagi bertujuan untuk membagikan kebahagiaan, tapi semata-mata dilakukannya demi engagement semata. Media sosial yang selalu menjadi tempat nongkrongnya kini menjadi racun yang bisa menyakitinya.
“Kalian tau nggak sih kalo social media itu ketika disalahgunakan, ketika digunakan secara berlebihan sama bahayanya kaya narkoba,” kata Karin.
8. Tidak mengecek Instagram selama jadi relawan
9. Pembeli akun Instagram Awkarin
Karin tiba-tiba bilang, “Dan, kalau kalian masih bertanya-tanya kepada siapa aku menjual akun IG ku. Aku menjual akun IG ku pada diriku yang baru, jadi karin yang dulu retired for everything. Karin yang penuh drama yang kalian tau, she’s retired. Dia menyerahkan semuanya itu ke Karin yang baru, it’s me.”
Karin dengan wajahnya yang baru lantas menutup videonya dengan beberapa nasihat untuk penontonnya. Dia bilang penting untuk bisa membedakan mana kehidupan nyata dan kehidupan yang terekam di media sosial. Karin juga mengatakan bahwa dia sadar pada power yang ada di tangannya sebagai seorang influencer untuk bisa mengarahkan orang lain melakukan sesuatu secara positif.
Let’s welcome the new “Awkarin”, Bela!
Penulis: Tyas Hanina
